Renaissance terhadap Pola Kebudayaan dan Semangat Inkuiri dalam Pendidikan Kajian Sejarah dan Implikasinya

  • Nazua Amelia Putri universitas islam negeri sumatera utara
  • Suci Rahmadani Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • M. Nurdin Abdillah Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
  • Heru Syahputra Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
Keywords: Renaissance, pola kebudayaan, pendidikan humanistik

Abstract

Renaissance, yang berarti "kelahiran kembali," menandai sebuah era transformasi besar dalam sejarah Eropa yang berlangsung pada akhir abad ke-15 dan 16. Periode ini ditandai dengan berkembangnya seni, ilmu pengetahuan, dan semangat inkuiri yang mendorong masyarakat Eropa untuk meninggalkan pola pikir tradisional abad pertengahan yang dianggap sebagai "masa kegelapan." Penelitian ini mengeksplorasi pengaruh Renaissance terhadap pola kebudayaan dan pendidikan, dengan fokus pada bagaimana semangat inkuiri dan kebangkitan kebudayaan kuno memengaruhi perkembangan sistem pendidikan di Eropa. Penelitian ini juga menyoroti peran republik dagang Italia, seperti Genoa, Florence, dan Venesia, serta kontribusi keluarga Medicci dalam membentuk pola kebudayaan baru yang inovatif. Melalui pendekatan historis, penelitian ini mengkaji bagaimana perubahan sosial, ekonomi, dan budaya pada masa Renaissance menciptakan dasar bagi sistem pendidikan modern yang menekankan kreativitas, eksplorasi, dan inovasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semangat Renaissance tidak hanya membawa kemajuan dalam seni dan ilmu pengetahuan, tetapi juga memperkenalkan konsep pendidikan humanistik yang relevan hingga saat ini. Penelitian ini menawarkan perspektif baru tentang bagaimana nilai-nilai Renaissance dapat diintegrasikan ke dalam pembelajaran kontemporer untuk mendorong semangat inovasi dan inkuiri dalam dunia pendidikan.

References

Adityas Arifianto, Sejarah Eropa Zaman Renaissance, (Anak Hebat Indonesia: Yogyakarta, 2024)

Ahmad Tafsir, Filsafat Umum :Akal dan Hati sejak Thales sampai Capra, (PT. Remaja Rosdakarya Offset: Bandung, 2018)

Al Munip, Filsafat Ilmu, (Zabags Qu Publish: Jambi, 2024)

B.A.G. Fuller, A History of Philosophy: Sejarah Filsafat, terj. Sutrisno, (Penerbit Indoliterasi: Yogyakarta, 2021

Daulat, et.al., Sejarah Perkembangan Filsafat dan Sains pada Zaman Renaissance Modern, Jurnal Pendidikan Tambusai, 8, No. 1, 2024

Hasyim Asy’ari, Renaissance Eropa dan Transmisi Keilmuan Islam ke Eropa, Jurnal Sejarah Peradaban Islam, 2, No. 1, 2018

Heri Purwanto, Pemikiran Dibalik Peristiwa Renaissance dan Aufklarung, (Kemdikbud: 2019)

Ismet Sari, Filsafat Barat Modern, (Fakultas Ushuluddin, IAIN Sumatera Utara, 2014)

Jufri Naldo, Filsafat Umum, (CV. Merdeka Kreasi Group: Medan, 2022)

Masykur Wahid, Filsafat Umum (Dari Filsafat Yunani Kuno ke Filsafat Modern), (Penerbit A-Empat: Banjarsari, 2021)

M. Basri, Sejarah Eropa, (Suluh Media: Yogyakarta, 2016)

Meity Najoan, Buku Ajar Sejarah Eropa, (Eureka Media Aksara: Jawa Tengah, 2023)

Muliadi, Filsafat Umum, (Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Gunung Jati: Bandung, 2020)

Musakkir, Filsafat Modern dan Perkembangannya (Renaissance: Rasionalisme dan Empirisme), Tajdid: Jurnal Pemikiran Keislaman dan Kemanusiaan, 5, No. 1, 2021

Manurung, P., Saragih, A. H., & Hasibuan, P. (2024). A Study of the Philosophy of Education and Analysis of the Principles of Implementing Education according to the Al-Qur'an. Pharos Journal of Theology, 105(2).

Manurung, P., & Syahril, A. (2023). Strategi Komunikasi Efektif Dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pesantren Darul Arafah. KomunikA, 19(02), 42-47.

Rizal Mustansyir, Munir, Filsafat Ilmu, (Pustaka Pelajar Offset: Yogyakarta, 2022)

Saifullah, Reanissance dan Humanisme sebagai Jembatan Lahirnya Filsafat Modern, Jurnal Ushuluddin, XXII, No. 2, 2014

Sulis Mawar, Salminawati, Perkembangan Filsafat dan Sains Pada Zaman Renaissance, JOSR: Journal of Social Research, 1, No. 5, 2022

Published
2025-01-14
How to Cite
Putri, N., Rahmadani, S., Abdillah, M. N., & Syahputra, H. (2025). Renaissance terhadap Pola Kebudayaan dan Semangat Inkuiri dalam Pendidikan Kajian Sejarah dan Implikasinya, 7(2), 10728-10737. https://doi.org/10.31004/joe.v7i2.7900