Pengembangan Bahan Ajar Cetak Berorientasi Kearifan Lokal dalam Materi “Negaraku Indonesia” pada Siswa Kelas IV SDN 14 Pontianak Selatan

Main Article Content

Vivi Niyarti
Asmayani Salimi
Dyoty Auliya Vilda Ghasya

Abstract

Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan produk bahan ajar cetak berorientasi kearifan lokal dalam materi “Negaraku Indonesia” pada siswa kelas IV Sekolah Dasar yang valid dan layak digunakan untuk membantu proses pembelajaran pada kurikulum merdeka. Metode yang digunakan adalah metode Research and Development (R&D) dengan mengadaptasi model 4-D. sampel penelitian ini adalah 3 validator pada aspek materi memperoleh rata-rata sebesar 3,80 dengan kriteria “Sangat Layak”, aspek bahasa memperoleh rata-rata sebesar 3,53 dengan kriteria “Sangat Layak”, dan aspek desain memperoleh rata-rata sebesar 3,20 dengan kriteria “Layak” terhadap bahan ajar cetak berorientasi kearifan lokal yang dikembangkan. Hasil ini didukung dari hasil kegiatan uji coba pengembangan berdasarkan respon guru yang memperoleh nilai persentase sebesar 100% dengan kriteria “Sangat Baik” dan respon peserta didik sebesar 87,12% dengan kriteria “Sangat Baik”. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik kelas IV tertarik dan memahami bahan ajar cetak berorientasi kearifan lokal dikarenakan bahan ajar yang dikembangkan menyesuaikan budaya lokal Kalimantan Barat. Maka dapat disimpulkan bahwa bahan ajar cetak berorientasi kearifan lokal layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran.

Article Details

How to Cite
Niyarti, V., Salimi, A., & Ghasya, D. (2024). Pengembangan Bahan Ajar Cetak Berorientasi Kearifan Lokal dalam Materi “Negaraku Indonesia” pada Siswa Kelas IV SDN 14 Pontianak Selatan. Journal on Education, 7(1), 111-121. https://doi.org/10.31004/joe.v7i1.6347
Section
Articles

References

Handayani, S., Halidjah, S., & Ghasya, D. A. V. (2021). Deskripsi Kemampuan Guru Membuat Bahan Ajar. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa (JPPK). https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/46061

Kosasih, E. (2021). Pengembangan Bahan Ajar. Bumi Aksara.

Mangelep, N. O. (2017). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika pada Pokok Bahasan Lingkaran Menggunakan Pendekatan PMRI dan Aplikasi GEOGEBRA. Jurnal Pendidikan Matematika, 193–200. https://journal.institutpendidikan.ac.id/index.php/mosharafa/article/view/440

Prastowo, A. (2018). Sumber Belajar dan Pusat Sumber Belajar: Teori dan Aplikasinya di Sekolah/Madrasah (Edisi Pert). Kencana.

Rayanto, Y. H., & Sugianti. (2020). Penelitian Pengembangan Model Addie Dan R2d2: Teori & Praktek (T. Rokhmawan (ed.)). Lembaga Academic & Research Institute.

Rusilowati, A., Supriyadi, & Widiyatmoko, A. (2015). Pembelajarn Kebencanaan Alam Berisi SETS Terintegrasi dalam Mata Pelajaran Fisika Berbasis Kearifan Lokal. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia. https://journal.unnes.ac.id/nju/JPFI/article/view/4002

Saputro, B. (2017). Manajemen Penelitian Pengembangan (Research & Development) bagi Penyusun Tesis dan Disertasi. Aswaja Pressindo.

Shoimin, A. (2018). 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. ArRuzz Media.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian & Pengembangan (Research and Development/R&D). Alfabeta.

Sularso, K. S. (2016). Penanaman Kearifan Lokal dalam Penanaman Karakter. Pradnya Paramita.