Implementasi Kepemimpinan Kepala Madrasah terhadap Peningkatan Profesionalisme Guru di MIN 2 Kota Sawahlunto

Main Article Content

Elizasri Elizasri
Suswati Hendriani

Abstract

This article aims to determine the implementation of the Madrasah head's leadership towards increasing teacher professionalism at MIN 2 Sawahlunto City. This research uses a qualitative approach with a literature review method. The data collection technique used is by examining or exploring several journals, books, and documents (printed or electronic) as well as other data sources that are considered relevant to this article. The findings of this article are based on eight principal leadership principles that can be applied to develop their madrasah. The principles in question consist of constructive, creative, participatory, cooperative, delegative, integrative, rational, pragmatic, exemplary, and adaptable and flexible. Where the madrasa head is responsible for fostering and forming professional teachers in order to build quality madrasas. Therefore, the leadership of the Madrasa head and teacher professionalism are two factors that influence each other.

Article Details

How to Cite
Elizasri, E., & Hendriani, S. (2023). Implementasi Kepemimpinan Kepala Madrasah terhadap Peningkatan Profesionalisme Guru di MIN 2 Kota Sawahlunto. Journal on Education, 6(1), 3057-3065. https://doi.org/10.31004/joe.v6i1.3356
Section
Articles

References

Barnawi dan Mohammad Arifin. 2012. Kinerja Guru Profesional: Instrumen Pembinaan, Peningkatan, dan Penilaian. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Brush, Tony dan Marinne Colemen. 2008. Manajemen Strategi Kepemimpinan Pendidikan, terj. Fahrurrozo. Yogyakarta: IrchiSoD.
Burhanuddin, Cut Zahri Harun, dan Nasir Usman, Profesionalisme Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan di SMA Negeri 4 Wira Bangsa Meulaboh Kabupaten Aceh Barat, Jurnal Administrasi Pendidikan: Pascasarjana Universitas Syiah Kuala, Volume 4, No. 1,
Februari 2016, 72-81.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 1994. Petunjuk Peningkatan Mutu Pendidikan di Sekolah Dasar. Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan Dasar dan Menengah.
H. E. Mulyadi. 2013. Manajemen dan Kepemimpinan Kepala Sekolah. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Hamalik, Oemar. 2000. Pengembangan Sumber Daya Manusia, Manajemen Pelatihan Ketenagakerjaan Pendekatan Terpadu, Jakarta: Bumi Aksara.
Kartini, Kartono. 2006. Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta: Rajawali.
Marry, Stephen P, Robbins Coulter. 1999. Manajemen. Jakarta: PT. Prenhallindo.
Mestika, Zed. 2003. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. Mulyadi. 2010. Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Mengembangakan Budaya Mutu. Malang: UIN Press.
Mulyasa, E. 2002. Menjadi Kepala Sekolah Profesional. Bandung: Rosdakarya.
Sagala, Syaiful. 2013. Kemampuan Profesional Guru dan Tenaga Kependidikan. Bandung: Alfabeta.
Sarwono, Jonathan. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sawarjuwono, Tjiptohadi dan Agustine Prihatin Kadir. 2003. Intellectual Capital: Perlakuan, Pengukuran dan Pelaporan (Sebuah Library Research), Jurnal Akuntansi & Keuangan, Vol. 5, No. 1, Mei 2003.
Suharsaputra, Uhar. 2013. Administrasi Pendidikan. Bandung: PT. Refika Aditama.
Sumarno. 2009. Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Profesionalisme Guru Terhadap Kinerja Guru Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Paguyangan Kabupaten Brebes. Semarang: Program Pascasarjana Program Studi Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Semarang.
Supriyadi. Community Of Practitioners: Solusi Alternatif Berbagi Pengetahuan Antar Pustakawan, Lentera Pustaka, Volume 2, Nomor 2,
83-93.
Suyanto dan Asep Jihad. 2013. Menjadi Guru Profesioanal: Strategi Meningkatkan Kualifikasi dan Kualitas Guru di Era Global. Jakarta: Erlangga Group.
Yuliana, dkk. 2014. Kepemimpinan Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Profesionalisme Guru di SMA Negeri 1 Mempawah Hilir. Pontianak: Magister AP, FKIP Universitas Tanjungpura.